Selasa, 01 November 2022

Kesamaan dan Perbedaan Firman Tuhan dalam Alquran dan Alkitab

Edisi: Penciptaan Langit dan Bumi serta Isinya
Oleh: EE Tandri

Pendahuluan

Alquran dan Alkitab merupakan kitab suci yang dijadikan petunjuk bagi manusia untuk meyakini suatu agama. Firman Tuhan yang ditulis pada Alquran dan Alkitab, secara detail memberi petunjuk pada manusia tentang Tuhan dan karya Tuhan dalam penciptaan alam semesta. Secara umum kedua kitab baik Alquran dan Alkitab memuat informasi tentang Firman Tuhan sebagai petunjuk untuk mengenal Tuhan dengan Iman rohani dan bukan mengenal Tuhan dengan logika pikiran manusia.


Link Gambar: https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Ftulisin.kekitaan.com%2Fmasjid-dan-gereja-jadi-simbol-kebersamaan-di-

Alquran dan Alkitab memuat narasi narasi deduktif tentang Tuhan dan aturan-aturan Tuhan yang menjadi pedoman manusia menyembah Tuhan dalam kebenaran. Sehingga tidak menimbulkan multi persepsi dalam memahami esensi kebenaran yang mutlak. Kenyataannya dalam Alquran dan Alkitab menyajikan perbedaan informasi yang subtansial. Lebih rinci dapat dilihat bahwa semua informasi yang ada dalam kedua kitab tersebut berbeda 180 derajat dalam menguraikan hal hal yang bersifat khusus, misalnya tentang hakekat Tuhan, hasil karya Tuhan termasuk proses penciptaan, sejarah atau riwayat kenabian dan Hukum atau Aturan (perintah dan larangan) yang menjadi kehendak Tuhan. Jika informasi yang bersifat umum berbeda, tentu hal tersebut dapat dipahami. Karena hal itu berhubungan dengan sosio-kultural, geografis dan waktu Firman Tuhan disampaikan pada zamannya serta tradisi-tradisi yang berlaku pada zamannya.

Manusia sebagai ciptaan Tuhan yang diberi kelebihan akal dan pikiran dari ciptaan mahluk hidup lainnya, tentu akan bertanya, mengapa Firman Tuhan yang ditulis dalam Alquran dan Alkitab memberikan informasi-informasi yang bertentangan satu dengan lainnya.

Tentu manusia memiliki konsep pemikiran yang sama bahwa: “beberapa orang arsitek menulis buku tentang pedoman pembuatan kontruksi bangunan rumah, maka isi pesan yang disampaikan memiliki kesamaan dalam hal perencanaannya, proses pelaksanaannya, bahan/material yang digunakan lama waktu yang dibutuhkan dan lain sebagainya, meskipun dekskripsi narasi penulisannya berbeda. Demikian halnya dengan Firman Tuhan yang ditulis dalam Alquran dan Alkitab tentu secara subtansial isinya pasti sama, walaupun dekskripsi dan morfologi penulisannya berbeda.

Pada tulisan ini, disajikan informasi yang dapat menjadi kajian bersama untuk melihat fakta tentang firman Tuhan yang ditulis pada Alquran dan Alkitab. Tujuan penulisan ini bukan bermaksud membenturkan isi kedua kitab untuk pembenaran salah satu diantaranya. Tetapi sebagai bahan informasi bersama untuk dapat memaknai eksistensi kedua isi kitab tersebut dan menghargai keyakinan pemeluknya dalam melaksanakan keagamaanya tanpa harus memandang perbedaan itu sebagai bagian dari permusuhan umat beragama.  Hasil penjabaran tentang perbedaan dan kesamaan yang disajikan, bukan suatu kebenaran sesungguhnya, tetapi merupakan hasil dari persepsi penulis terhadap isi teks yang dikontektualkan. Karena itu, setiap pembaca dapat memberikan masukan kosntruktif untuk kepentingan bersama dalam mewujudkan toleransi beragama.

Secara khusus kajian perbedaan dan kesamaan isi firman Tuhan dalam kedua kitab bertujuan menunjukkan bahwa kebenaran manusia dibatasi oleh pemahaman-pemahaman legalitas yang  terkodifikasi dizamannya. Sedangkan kebenaran mutlak hanya milik Tuhan. Harus disadari bahwa Firman Tuhan yang ditulis dalam kitab bukan blue print yang turun dari Tuhan, tetapi hasil interaksi Tuhan dengan para Nabi yang selanjutnya ditulis baik oleh nabi itu sendiri ataupun oleh rekan-rekan Nabi yang hidup sezamannya. Saat ini disajikan edisi penciptaan langit dan Bumi serta isinya. Informasi yang dipaparkan hanya bersumber dari Alquran dan Alkitab, tidak dikorelasikan dengan sejarah dan riwayat hidup kenabian. 

Fakta Alquran.             

Firman Tuhan tentang penciptaan langit dan Bumi dijelaskan pada beberapa ayat dan beberapa Surah dalam Alquran. Namun pada bagian ini disajikan beberapa ayat, diantaranya:

1. QS. Al-Araf 7: Ayat 54

Sungguh, Tuhanmu (adalah) Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat. Dia ciptakan matahari, bulan dan bintang-bintang tunduk kepada perintah-Nya

2. QS. Qaf 50: Ayat 38               

Dan sesungguhnya telah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, dan Kami sedikitpun tidak ditimpa keletihan.

3. QS Al-Baqarah 2: ayat 29,

Dialah Allah yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak menuju langit. Lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu,”.

4. QS Al-Kahfi 18: Ayat 52,

Aku tidak menghadirkan mereka (iblis dan anak cucunya) untuk menyaksikan penciptaan langit dan bumi dan tidak (pula) penciptaan diri mereka sendiri; dan tidaklah Aku mengambil orang-orang yang menyesatkan itu sebagai penolong.

5. QS Qaf 50: Ayat 38,

Sungguh Aku telah menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antara keduanya dalam 6 hari, dan Aku tidak merasa capek.

6. QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 12

"Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari tanah."

7. QS  An Nazi’at 79: Ayat 27 -32

Apakah penciptaan kamu yang lebih hebat,  ataukah langit? Allah telah dibangunnya            (QS 79 :27)

Dia telah meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya (QS 79 :28)

dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita, dan menjadikan siangnya terang benderang.

(QS 79 :29)

Dan setelah itu  bumi Dia hamparkan. (QS 79 :30)

Darinya Dia pancarkan mata air, dan (menumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya (QS 79 :31)

Dan gunung-gunung dipancangkan-Nya dengan teguh (QS 79 :32)

8. QS  Fusilat 41 : Ayat 9

Katakanlah: “Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nya? (Yang bersifat) demikian itu adalah Tuhan seluruh alam”.

9. QS  Fusilat 41 : Ayat 10

Dan dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (penghuni)nya dalam empat masa, memadai untuk memenuhi kebutuhan mereka yang memerlukannya.

10. QS  Fusilat 41 : Ayat 11

Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: “Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa”. Keduanya menjawab: “Kami datang dengan suka hati”

11. QS  Fusilat 41 : Ayat 12

Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.

12. QS Al Hadit 57: Ayat 4

Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.

13. QS. Al-Baqarah 2: Ayat 30

"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, "Aku hendak menjadikan khalifah di bumi." Mereka berkata, "Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?" Dia berfirman, "Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."

14. QS. Al-Hijr 15: Ayat 28

"Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, "Sungguh, Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk."

15. QS. Al-Isra 17: Ayat 61

"Dan (ingatlah), ketika Kami berfirman kepada para malaikat, "Sujudlah kamu semua kepada Adam," lalu mereka sujud, kecuali Iblis. la (Iblis) berkata, "Apakah aku harus bersujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?"

16. QS. Al-A'raf 7: Ayat 12

"(Allah) berfirman, "Apakah yang menghalangimu (sehingga) kamu tidak bersujud (kepada Adam) ketika Aku menyuruhmu?" (Iblis) menjawab, "Aku lebih baik daripada dia. Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah."

17. QS. Al-Hijr 15: Ayat 26

"Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk."

18. QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 13

"Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kukuh (rahim)."

19. QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 14

"Kemudian, air mani itu Kami jadikan sesuatu yang melekat , lalu sesuatu yang melekat itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Maha Suci Allah, Pencipta yang paling baik."

20. QS. Ali 'Imran 3: Ayat 59)

"Sesungguhnya perumpamaan (penciptaan) 'Isa bagi Allah, seperti (penciptaan) Adam. Dia menciptakannya dari tanah, kemudian Dia berkata kepadanya, "Jadilah!" Maka jadilah sesuatu itu."

21. QS. Sad 38: Ayat 71

"(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat, "Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah."

22. QS. Sad 38: Ayat 72

"Kemudian apabila telah Aku sempurnakan kejadiannya dan Aku tiupkan roh (ciptaan)-Ku kepadanya; maka tunduklah kamu dengan bersujud kepadanya.""

23. QS. Al-Anbiya 21: Ayat 30

“Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi keduanya dahulu menyatu kemudian Kami pisahkan keduanya; dan Kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air, maka mengapakah mereka tidak beriman?”.

24. QS. Al-Rahman 55: Ayat 14

“Dia menciptakan manusia dari “tanah kering” seperti tembikar.

25. QS. Al Alaq 96: Ayat 2

Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah,"

26.  QS Ash-Shaffat 37 : Ayat 11

“Maka tanyakanlah kepada mereka (musyrik Mekah): ‘Apakah mereka yang lebih kukuh kejadiannya ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?’ Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari tanah liat”.

27. QS. Al Furqan 25: Ayat 54

Dan Dia (pula) yang menciptakan manusia dari “air”, lalu Dia jadikan manusia itu (mempunyai) keturunan dan musaharah dan Tuhanmu adalah Mahakuasa.

28. QS. As Sajdah 32:  Ayat 7

“Yang memperindah segala sesuatu yang Dia ciptakan dan yang memulai penciptaan manusia dari tanah

29.  QS. An Nisa 4: Ayat 1

Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam), dan (Allah) menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)-nya; dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta, dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasimu.

30.  QS. Al A’raf 7: Ayat 189

Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur

31.  Qs. Al Ghosyihah 88: Ayat 17

Maka tidakkah mereka  memperhatikan unta bagaimana dia diciptakan?”

32. QS. Al-Baqarah 2: Ayat 35

"Dan Kami berfirman, "Wahai Adam! Tinggallah engkau dan istrimu di dalam surga dan makanlah dengan nikmat (berbagai makanan) yang ada di sana sesukamu. (Tetapi) janganlah kamu dekati pohon ini, nanti kamu termasuk orang-orang yang zalim!"

33. QS. Al-A'raf 7: Ayat 19

"Dan (Allah berfirman), "Wahai Adam! Tinggallah engkau bersama istrimu dalam surga dan makanlah apa saja yang kamu berdua sukai. Tetapi janganlah kamu berdua dekati pohon yang satu ini. (Apabila didekati) kamu berdua termasuk orang-orang yang zalim."

34. QS. Ta-Ha 20: Ayat 117

"Kemudian Kami berfirman, "Wahai Adam! Sungguh ini (Iblis) musuh bagimu dan bagi istrimu, maka sekali-kali jangan sampai dia mengeluarkan kamu berdua dari surga, nanti kamu celaka."

   35. QS. Al-A'raf 7: Ayat 20

"Kemudian setan membisikkan pikiran jahat kepada mereka agar menampakkan aurat mereka (yang selama ini) tertutup. Dan (setan) berkata, "Tuhanmu hanya melarang kamu berdua mendekati pohon ini, agar kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang yang kekal (dalam surga)."

36.  QS. Ta-Ha 20: Ayat 120

"Kemudian setan membisikkan (pikiran jahat) kepadanya, dengan berkata, "Wahai Adam! Maukah aku tunjukkan kepadamu pohon keabadian (khuldi) dan kerajaan yang tidak akan binasa?"

37.  QS. Ta-Ha 20: Ayat 121

"Lalu keduanya memakannya, lalu tampaklah oleh keduanya aurat mereka dan mulailah keduanya menutupinya dengan daun-daun (yang ada di) surga, dan telah durhakalah Adam kepada Tuhannya, dan sesatlah dia."

38.  QS. Al-Baqarah 2: Ayat 36

"Lalu, setan memerdayakan keduanya dari surga sehingga keduanya dikeluarkan dari (segala kenikmatan) ketika keduanya di sana (surga). Dan Kami berfirman, "Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain. Dan bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan."

39.  QS. Ta-Ha 20: Ayat 123

"Dia (Allah) berfirman, "Turunlah kamu berdua dari surga bersama-sama, sebagian kamu menjadi musuh bagi sebagian yang lain. Jika datang kepadamu petunjuk dari-Ku, maka (ketahuilah) barang siapa mengikuti petunjuk-Ku, dia tidak akan sesat dan tidak akan celaka."

40.  QS. Sad 38: Ayat 75

Allah berfirman: "Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri ataukah kamu (merasa) termasuk orang-orang yang (lebih) tinggi?".

41.  QS. Sad 38: Ayat 76

"(Iblis) berkata, "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah."

42.  QS. Sad 38: Ayat 77

"(Allah) berfirman, "Kalau begitu keluarlah kamu dari surga! Sesungguhnya kamu adalah makhluk yang terkutuk."

43.  QS Al An’am 6: Ayat 99

Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.

44.  QS Al n Nur 24: Ayat 45

dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, Maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

45.  QS Ali Imran 3: Ayat 96

Sesungguhnya rumah (ibadah) pertama yang dibangun untuk manusia, ialah (Baitullah) yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam.

 

Rangkuman Informasi Fakta Alquran

Berdasarkan penjelasan Firman Tuhan yang ditulis pada beberapa Ayat Alquran diatas diketahui bahwa:

1.      Langit dan Bumi diciptakan selama 6 masa.

2.      Pada ayat lain dijelaskan langit dan bumi diciptakan selama 8 masa (QS  Fusilat 41 : Ayat 9-14) dengan uraian berikut:

-          Langit diciptakan selama 2 masa

-          Bumi diciptakan selama 2 masa

-          Gunung-gunung dan kadar makanan-makanan diciptakan selama 4 masa

3.      Awalnya Langit dan Bumi bersatu, kemudian dipisahkan, dengan cara:

a.      Langit ditinggikan bertingkat tujuh (7 langit)

b.      Bumi dihamparkan

4.      Setelah dipisahkan Langit dan Bumi dipanggil, lalu keduanya datang dengan senang hati

5.      Gunung-gunung pancangkan di Bumi dengan kokoh

6.      Manusia pertama (Adam) dan istrinya Hawa diciptakan di Surga

7.      Bahan dasar penciptaan Adam:

o   Tanah

o   Tanah Liat

o   Tanah kering seperti tembikar

o   Tanah kering dan lumpur hitam

o   Saripati tanah yang dijadikan air mani

o   Air

o   Segumpal darah

8.      Proses Penciptaan Manusia pertama (Adam)

o   dari “saripati tanah” dijadikan “air mani”

o   dari “air mani” dijadikan “sesuatu yang melekat”

o   dari “sesuatu yang melekat“dijadikan “daging”

o   dari “daging” dijadikan “tulang’

o   lalu tulang itu dibungkus dengan daging.

o   setelah manusia jadi lalu Tuhan menjadikan mahluk bentuk lain.

9.      Pada Ayat Alquran dijelaskan bahwa manusia diciptakan dari tanah, tanah liat, tanah kering seperti tembikar, saripati tanah yang dijadikan air mani, air dan segumpal darah.  Namun tidak menjelaskan bahwa tanah yang digunakan berasal dari Bumi.

10.  Penjelasan bahwa tanah yang digunakan berasal dari Bumi, dikisahkan oleh Nabi Muhammad dan beberapa sahabat beliau, sebagai berikut:

  1. Setelah Malaikat Jibril, Malaikat Mikail, Malaikat Israfil gagal mengambil tanah dari bumi, maka Allah memerintahkan Malaikat Izrail untuk melaksanakan tugas dan mendesak bumi supaya tidak menolak walaupun bumi bersumpah menolak memberikan tanah. Malaikat Izrail melaksanakan tugas atas perintah dan nama Tuhan.
  2. Maka, Izrail turun ke bumi dan mengatakan kedatangannya adalah atas perintah Allah dan memberi amanat kepada bumi untuk tidak membantah yang memungkinkan bumi mendurhakai Allah. Menurut Ibnu Abbas, tanah bumi dan syurga dipakai untuk dijadikan bahan mencipta Adam. Tanah tersebut adalah:

·   Tanah Baitulmuqaddis (Palestin) -kepala untuk tempat kemuliaan untuk diletakkan otak dan cara melakukan sesuatu.

·   Tanah Bukit Tursina (Mesir) - telinga untuk tempat mendengar dan menerima petuah.

·   Tanah Iraq - dahi untuk tempat sujud kepada Allah.

·   Tanah Aden (Yaman) - muka untuk tempat berhias dan kecantikan.

·   Tanah telaga Al-Kautsar - mata untuk tempat menarik perhatian.

·   Tanah Al-Kautsar - gigi untuk tempat memanis-manis.

·   Tanah Kaabah (Makkah) - tangan kanan untuk tempat mencari nafkah dan bekerjasama.

·   Tanah Paris (Perancis) - tangan kiri untuk anggota untuk melaksanakan istinjak.

·   Tanah Khurasan (Iran) - perut untuk tempat berlapar.

·   Tanah Babilon (Iraq) - kelamin untuk organ seks dan tempat bernafsu serta godaan syaitan.

·   Tanah Tursina (Mesir) - tulang untuk peneguh manusia.

·   Tanah India - kaki untuk anggota berdiri dan berlanjut.

·   Tanah Firdaus (Syurga) - hati untuk tempat kepercayaan, keimanan, dan kemahuan.

·   Tanah Taif (Arab Saudi) - lidah untuk tempat untuk mengucapkan syahadah, syukur dan do'a.

c.       Menceritakan kepada kami Abu Musa al-Asy’ari berkata bahwasanya Rasulullah bersabda “Sesungguhnya Allah menciptakan nabi Adam dari segenggam tanah dari seluruh bagian bumi. Kemudian anak keturunan Nabi Adam datang dari bagian-bagian bumi tersebut, di antara mereka ada yang berwarna merah, hitam dan diantara mereka juga ada yang lapang, sedih, kurang baik dan baik. (Abu Daud Sulaiman as-Sijistani, Sunan Abi Daud, jus 4 hal 222)

d.      Dalam riwayat lain Ibnu Abbas Ra. juga menuturkan perihal asal usul jasad (tubuh) nabi Adam bahwasanya Allah menciptakan:

·    kepala Nabi Adam dari tanah Baitul Maqdis,

·   wajah beliau dari tanah surga,

·   dua telinga beliau dari tanah di bukit Tursina,

·   dahi beliau dari tanah Irak,

·   gigi-gigi beliau dari tanah telaga Kautsar, 

·   tangan kanan beserta jari-jemarinya dari tanah Ka’bah,

·   tangan kiri beliau beserta jari jemarinya dari Persia,

·   kedua kaki beliau beserta betisnya berasal dari tanah Hindia,

·   tulang beliau dari tanah pegunungan,

·   aurat beliau berasal dari tanah Babilonia,

·   punggung beliau dari tanah Irak,

·   perut beliau dari tanah Khurasan (sekarang daerah sekitar Iran),

·   hati beliau dari tanah surga Firdaus,

·   lisan beliau dari tanah Thaif,

·   kedua mata beliau dari tanah telaga Haud.

Rujukan Informasi pada poin 10 bukan dari Alquran, sehingga tidak menjadi data valid tentang Firman Tuhan. Penyajian informasi ini hanya memberi wawasan kerohanian semata, tapi bukan merupakan esensi kebenaran Firman Tuhan terkait informasi kerohanian. Sebab dimasa penciptaan Langit dan Bumi, bangsa-bangsa dan Negara belum ada. Negara atau Bangsa-bangsa Umat manusia baru ada ketika Tuhan ceraiberaikan manusia karena kesombongan dan keangkuhan manusia yang ingin mendirikan menara yang dikenal dengan nama menara babel pasca air bah  sekitar ± 3000 SM yang pemugarannya dilakukan tahun 681-655 0leh Ezarhadon dan diperbaiki lagi oleh Raja Nebukadnezar II tahun 605-562 SM.

Jadi jelas penulisan asal tanah diambil dari beberapa Negara untuk penciptaan Adam saat penciptaan dunia ini dimana bumi baru dibentuk hanya merupakan narasi-narasi fiksi yangtidak perlu dipertanyakan validitasnya. Namun demikian informasi ini, bukan merupakan suatu kesalahan yang harus diperdebatkan antar agama. Karena hal ini merupakan upaya pengayaan wawasan kerohanian, khusunya pemeluk agama islam.   

11.  Iblis diciptakan dari api

12.  Manusia tinggal di surga

13.  Iblis tinggal di Surga

14.  Ular tinggal di Surga

15.  Menumbuhkan tumbuh-tumbuhan setelah menurunkan hujan dari langit

16.  Hewan diciptakan dari air

17.  Tumbuhan spesifik yang menjadi tanda-tanda kekuasaan Allah adalah tumbuhan hijau yang mengeluarkan biji, korma, anggur, zaitun dan delima.

18.  Hewan spesifik yang menjadi tanda-tanda kekuasaan Allah adalah unta

19.  Manusia jatuh dalam dosa karena makan buah pohon keabadian (Khuldi) karena bisikan iblis

20.  Iblis menjadi mahluk terkutuk karena tidak sujud pada Adam. Menolak perintah Allah yang menyuruh sujud pada Adam.

21.  Allah melibatkan Malaikat dan iblis, khususnya saat menciptakan Manusia. Hal ini dapat dilihat ketika:

a.      Setelah Allah meniup Roh pada Adam, maka Allah perintahkan Malaikat dan Iblis agar sujud pada Adam.

b.      Setelah Allah menciptakan Hawa, maka Allah membawa Adam dan Hawa kepada Iblis, dan berkata bahwa iblis musuh mereka berdua. Jangan sampai iblis keluarkan mereka dari surga.

22.  Rumah ibadah pertama yang dibangun oleh malaikat untuk Adam dan semesta alam adalah Baitullah di Bakkah di Mekah.

23.  Dalam Alquran tidak ada ayat yang menjelaskan proses turunya Adam dan Hawa, iblis serta ular dari surga ke bumi. 

24.  Penjelasan tentang turunya Adam, Hawa Iblis dan Ular dari Surga ke Bumi, diriwayatkan Thabrani meriwayatkan dari Abdullah bin Umar:

·      Adam, diturunkan di tanah India.

·      Hawa diturunkan di Jeddah

·      Dalam Upaya mencari Hawa Allah perintahkan Adam mendatangi Makkah, untuk berhaji

·      Adam berjumpa dengan Hawa di Arafah, tepatnya di Jabal Rahmah. Setelah itu, mereka berdua melaksanakan tawaf dengan mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali.

·      Kemudian pergi menuju Syam (Syiria) dan meninggal di sana.'' (HR Thabrani).

·      Iblis diturunkan di negeri Maisan, yaitu negeri yang terletak antara Basrah dengan Wasith.

·      Ular diturunkan di negeri Asbahan (Iran). Riwayat At-Thabari meriwayatkan bahwa:

·      Bakkah (Mekah) Rumah ibadah pertama di Bumi

-      Allah memerintahkan para malaikat untuk membangun sebuah rumah di bumi dan agar mereka mengelilinginya (tawaf). Ini terjadi sebelum penciptaan Adam.

-      Ka'bah pertama kali dibangun oleh malaikat, kemudian dilanjutkan oleh Nabi Adam AS.

-      Kemudian, pembangunan Ka'bah disempurnakan oleh Nabi Ibrahim AS bersama putranya, Ismail AS.

Informasi poin 24, bukan Firman Tuhan yang diwahyukan dalam Alquran. Lagipula nomenklatur penamaan bangsa-bangsa belum ada saat penciptaan langit dan bumi selama 6 masa/hari. Pertumbuhan umat manusia menjadi suatu bangsa dan terus berkembang seiring perkembangan peradaban manusia dan menjadi nama suatu bangsa dan Negara terjadi setelah air bah di zaman Nabi Nuh.  Walaupun informasi ini tidak tersurat dan tersirat dalam Alquran tetapi bukan berarti informasi ini salah. Sebab kebenaran informasi ini rujukannya adalah penulis informasi ini. Sehingga tidak dapat disandingkan dengan historis perkembangan peradaban manusia dan bangsa-bangsa.

 

Fakta Alkitab

Allah Menciptakan Langit Dan Bumi Serta Isinya

Kejadian Pasal 1 Ayat 1 -31

1.      Pada mulanya  Allah menciptakan  langit  dan bumi.  

2.      Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang  di atas permukaan air. 

3.      Berfirmanlahj  Allah: "Jadilah terang ."Lalu terang  itu jadi. 

4.       Allah melihat bahwa terang itu baik,  lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap. 

5.      Dan Allah menamai  terang itu siang, dan gelap itu malam.   Jadilah petang dan jadilah pagi,  itulah hari pertama .

6.      Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air." 

7.      Maka Allah menjadikan cakrawala  dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya.  Dan jadilah demikian.  

8.      Lalu Allah menamai   cakrawala itu langit.  Jadilah petang dan jadilah pagi,  itulah hari kedua. 

9.      Berfirmanlah Allah: "Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat,   sehingga kelihatan yang kering.” Dan jadilah demikian.  

10.  Lalu Allah menamai  yang kering itu darat, dan kumpulan air   itu dinamai-Nya laut.  Allah melihat bahwa semuanya itu baik .  

11.  Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda,   tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis  pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah  demikian. 

12.  Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis i tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.   

13.  Jadilah petang dan jadilah pagi,   itulah hari ketiga. 

14.  Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang   pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam.  Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda  yang menunjukkan  masa-masa  yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun,  

15.  dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah   demikian. 

16.  Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar  untuk menguasai  siang dan yang lebih kecil untuk menguasai   malam,  dan menjadikan juga bintang-bintang.  

17.  Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi, 

18.  dan untuk menguasai siang dan malam,   dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. 

19.  Jadilah petang dan jadilah pagi,   itulah hari keempat. 

20.  Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk  yang hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala. 

21.  Maka Allah menciptakan  binatang-binatang laut  yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang bergerak, yang berkeriapan  dalam air, dan segala jenis  burung yang bersayap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

22.  Lalu Allah memberkati semuanya  itu, firman-Nya: "Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi   bertambah banyak." 

23.  Jadilah petang dan jadilah pagi,  itulah hari kelima. 

24.  Berfirmanlah Allah: "Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis  makhluk   yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar." Dan jadilah   demikian. 

25.  Allah menjadikan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis   binatang melata di muka bumi. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.  

26.  Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita  menjadikan manusia   menurut gambar  dan rupa  Kita, supaya mereka berkuasa  atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara  dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." 

27.  Maka Allah menciptakan  manusia  itu menurut gambar-Nya,  menurut gambar Allah   diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan  diciptakan-Nya mereka.  

28.  Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka:  "Beranakcuculah dan bertambah  banyak  ; penuhilah bumi   dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas  ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi. "

29.  Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu. 

30.  Tetapi kepada segala binatang di bumi dan segala burung di udara dan segala yang merayap di bumi, yang bernyawa,  Kuberikan segala tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makanannya." Dan jadilah demikian. 

31.  Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya  itu, sungguh amat baik. Jadilah petang dan jadilah pagi,  itulah hari keenam.

 

Kejadian, Pasal 2: Ayat 1 - 7

1.      Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya.

2.      Ketika Allah pada hari ketujuh  telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan  yang telah dibuat-Nya itu. 

3.      Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu  dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti  dari segala pekerjaan penciptaan   yang telah dibuat-Nya itu. 

4.      Demikianlah riwayat   langit dan bumi pada waktu diciptakan.  Ketika TUHAN Allah  menjadikan bumi dan langit,

5.      belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi,   dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu; 

6.      tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan bumi itu.

7.       ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia  itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas  hidup  ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.

 

Manusia Dan Taman Eden

Kejadian 2:8-25

8.      Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden,  di sebelah timur ; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. 

9.      Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon  dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan  di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.

10.  Ada suatu sungai  mengalir dari Eden   untuk membasahi taman itu, dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat cabang. 

11.  Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila,   tempat emas ada. 

12.  Dan emas dari negeri itu baik; di sana ada damar j  bedolah dan batu krisopras. 

13.  Nama sungai yang kedua ialah Gihon, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Kush. 

14.  Nama sungai yang ketiga ialah Tigris,  yakni yang mengalir di sebelah timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat.

15.  TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden   untuk mengusahakan dan memelihara taman itu. 

16.  Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman  ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, 

17.  tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat  itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati. 

18.  TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya,   yang sepadan dengan dia ."

19.  Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan  dan segala burung di udara.  Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan  manusia itu kepada tiap-tiap makhluk  yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu. 

20.  Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong v  yang sepadan dengan dia. 

21.  Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur  nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging. 

22.  Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu. 

23.  Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku . Ia akan dinamai   perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki." 

24.  Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.   

25.  Mereka keduanya telanjang,  manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.

 

Manusia Jatuh Kedalam Dosa

Kejadian 3:1-24

1.      Adapun ular  ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman f  ini jangan kamu makan buahnya, bukan?" 

2.      Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman  ini boleh kami makan, 

3.      tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."

4.      Tetapi ular itu berkata kepada perempuan  itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati 

5.      tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah,  tahu tentang yang baik dan yang jahat." 

6.      Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati   karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil  dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya l  yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.  

7.      Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang;  lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat. 

8.      Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan  dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah   manusia   dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.

9.       Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau? 

10.  Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut,  karena aku telanjang;  sebab itu aku bersembunyi." 

11.  Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang?   Apakah engkau makan  dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?" 

12.  Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku,  dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." 

13.  Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku ,  maka kumakan." 

14.  Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah   engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu. 

15.  Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu  dan keturunannya;  keturunannya akan meremukkan kepalamu,   dan engkau akan meremukkan tumitnya." 

16.  Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak ; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu;  namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu." 

17.  Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya,  maka terkutuklah  tanah  karena engkau; dengan bersusah payah i  engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:  

18.  semak duri dan rumput duri  yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang  akan menjadi makananmu; 

19.  dengan berpeluh  engkau akan mencari makananmu,   sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali   menjadi debu."

20.  Manusia itu memberi nama Hawa   kepada isterinya , sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup. 

21.  Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya  kepada mereka. 

22.  Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat ; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan  itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya." 

23.  Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden  supaya ia mengusahakan tanah  dari mana ia diambil. 

24.  Ia menghalau manusia itu  dan di sebelah timur taman Eden  ditempatkan-Nyalah beberapa kerub  dengan pedang  yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan

 

Cakrawala, Langit dan Surga

Kejadian Pasal 1 Ayat 7, 13-16 dan 19

7.      Lalu Allah menamai   cakrawala itu langit.  Jadilah petang dan jadilah pagi,  itulah hari kedua. 

13.  Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang   pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam.  Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda  yang menunjukkan  masa-masa  yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun,  

14.  dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah   demikian. 

15.  Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar  untuk menguasai  siang dan yang lebih kecil untuk menguasai   malam,  dan menjadikan juga bintang-bintang.  

16.  Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi

19.  Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk  yang hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala. 

Mazmur Pasal 19 Ayat 2

2.      Langit   menceritakan   kemuliaan Allah,  dan cakrawala  memberitakan pekerjaan tangan-Nya

2 Korintus Pasal 12 Ayat 2

2.      Aku tahu tentang seorang Kristen empat belas tahun yang lampau entah di dalam tubuh, aku tidak tahu, entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya orang itu tiba-tiba diangkat  ke tingkat yang ketiga dari sorga.

Ulangan Pasal 11 Ayat 4

4.      TUHAN ada di dalam bait-Nya yang kudus; TUHAN, takhta-Nya di sorga; mata-Nya mengamat-amati, sorot mata-Nya menguji anak-anak manusia.

Yesaya Pasal 66 Ayat 1

1.      Beginilah firman TUHAN: Langit adalah takhta-Ku dan bumi adalah tumpuan kaki-Ku; rumah apakah yang akan kamu dirikan bagi-Ku, dan tempat apakah yang akan menjadi perhentianKu? 

Efesus Pasal 4 Ayat 10

10.  Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit untuk memenuhkan segala sesuatu.

 

Rangkuman Informasi Fakta Alkitab.

Berdasarkan isi Firman Tuhan sebagaimana diuraikan pada Alkitab Perjanjian Lama (Taurat), diperoleh informasi:

1.      Penciptaan Langit dan Bumi serta isinya dilaksanakan selama 6 hari.

2.      Hari Pertama Allah menciptakan Bumi.

3.      Hari Kedua Allah menciptakan Langit.

4.      Hari Ketiga Allah memisahkan kumpulan air (laut) dan daratan, dan menciptakan tumbuh-tumbuhan.

5.      Hari Keempat Allah menciptakan benda-benda penerang dilangit (bulan, matahari dan bintang-bintang).

6.      Hari Kelima Allah menciptakan mahluk hidup, segala jenis binatang yang bergerak diair, dilaut  dan segala jenis burung yang beterbangan diatas bumi melintasi cakrawala.

7.      Hari Keenam Allah menciptakan segala jenis binatang didarat, yaitu: binatang buas, binatang melata dan binatang ternak. Selanjutnya Allah menciptakan manusia laki-laki yang diberi nama Adam dan perempuan diberi nama Hawa.

8.      Hari ketujuh Allah berhenti dari pekerjaan penciptaanNya, Lalu menguduskan hari ketujuh.

9.      Manusia Pertama Adam diciptakan dari debu tanah dan Tuhan menghembuskan nafas hidup dihidungnya.

10.  Perempuan (Hawa) diciptakan dari tulang rusuk Adam, yang diambil pada saat Adam sedang Tidur.

11.  Segala jenis binatang dan burung-burung diciptakan dari tanah. Selanjutnya dibawa kepada Adam untuk diberi nama oleh Adam. Demikianlah nama binatang itu untuk selamanya.

12.  Semua mahluk hidup (Manusia, Hewan dan Tumbuhan diciptakan Allah di Bumi.

13.  Manusia (Adam dan Hawa) setelah diciptakan ditempatkan didalam Taman Eden.

14.  Taman Eden dibuat oleh Allah yang letaknya disebelat timur Eden. Dalam Taman Eden Tuhan Allah menumbuhkan segala jenis tumbuhan buah berbiji sebagai makanan manusia.

15.  Ditengah Taman Eden ada pohon kehidupan dan pohon pengetahuan baik dan jahat.

16.   Pada saat manusia diciptakan mereka telanjang, tapi mereka tidak tahu kalau mereka telanjang.

17.  Ular adalah binatang yang paling cerdik mempengaruhi Hawa untuk makan buah pohon yang dilarang Tuhan untuh dimakan atau diraba.

18.  Hawa dan Adam berdosa karena telah makan buah dari pohon pengetahuan baik dan jahat lalu mereka mengetahui bahwa mereka telanjang, kemudian mereka menggunakan daun pohon Ara untuk mentupi auratnya.

19.  Langit diciptakan 3 (tiga) tingkat yaitu:

  1. Langit tingkat pertama adalah lapisan atmosfir atau cakrawala yang berisi udara dimana burung beterbangan dan pesawat lalu lalang menembus awan
  2. Langit tingkat kedua adalah cakrawala ruang hampa udara tempat Tuhan menempatkan benda benda penerang matahari, bulan dan bintang bintang.
  3. Langit tingkat ketiga adalah Firdaus, sebagai Tahta Allah

20.  Allah membuat pakaian dari kulit binatang dan mengenakan pada Adam dan Hawa.

21.  Tuhan Allah mengusir mereka keluar dari Taman Eden. Mereka tinggal disebelah Timur Taman Eden.

22.  Taman Eden dihalau dengan nyala kerub dan pedang yang menyala-nyala agar manusia tidak masuk mengambil buah dari pohon kehidupan sehingga mereka bisa hidup untuk selamanya.

23.  Proses penciptaan Langit dan Bumi dilaksanakan oleh:

a.      Allah. Hak Kuasa yang terdahulu, Yang sudah ada sebelum segala sesuatu dijadikan.

b.      Firman. Ucapan atau perkataan yang keluar dari Allah, untuk menjadikan ciptaanNya.

c.       Roh. Roh Allah sumber hidup yang menghidupi manusia sebagai mahluk hidup.

 Tabel Rangkuman informasi Perbedaan dan Kesamaan Penciptaan

 Tabel 1. Urutan Waktu Penciptaan Langit dan Bumi Menurut Alquran

 

Lama Hari

Obyek Ciptaan

Ayat Rujukan

2 Masa

Bumi

QS  Fusilat: 9

4 Masa

Gunung-gunung dan Kadar Makanan

QS  Fusilat: 10

2 Masa

Memanggil langit dan bumi

QS  Fusilat: 11

Langit 7 tingkat

QS  Fusilat: 12

Malam dan siang

QS  An Nazi’at: 29

 

Keterangan:

1.       Pada Alquran tersirat dan tersurat urutan waktu penciptaan sebagai berikut:

 a.       Bumi dahulu diciptakan  kemudian langit (QS. An Nazi’at: Ayat 27 -32).

 b.      Langit terlebih dahulu diciptakan kemudian Bumi (QS  Fusilat: 9-12).

2.       Dalam Alquran tidak tersirat dan tersurat berapa lama penciptaan hewan dan benda-benda langit.  Tetapi boleh jadi bersamaan dengan penciptaan bumi (QS Al-Baqarah: 29, QS. Al-Araf: 54).

3.       Menurut beberapa Ayat QS (Al-Araf7: 54, Qaf: 38, Al Hadit: 4) langit dan bumi diciptakan selama   6 masa/hari, namun pada uraian pada ayat 9-12 QS Fusilat menunjukkan lama penciptaan 8   masa/hari.

 

Tabel 2. Urutan Waktu Penciptaan Langit dan Bumi Menurut Alkitab

Hari Ke

Obyek Ciptaan

Ayat Rujukan

Pertama

Langit, Bumi, dan Terang yang diberi nama Siang

Kejadian 1 : 1-5

Kedua

Cakrawala,  Memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya

Kejadian 1 : 6-8

Ketiga

Laut, Daratan dan Tumbuh-tumbuhan

Kejadian 1 : 9-13

Keempat

Benda-benda penerang di Cakrawala (Matahari, bulan dan bintang-bintang)

Kejadian 1 : 10-19

Kelima

Mahluk hidup dalam air dan burung-burung bersayap

Kejadian 1 : 20-23

Keenam

Mahluk hidup didarat/binatang dan Manusia (Adam dan Hawa)

Kejadian 1 : 24-31


Tabel 3. Lama waktu Penciptaan menurut Alquran dan Alkitab


Kitab/Ayat

Lama Waktu Penciptaan (Hari/Masa)

Lama

1

1

1

1

1

1

1

1

Alquran/ QS  Fusilat: 9-12

Bumi

Gunung dan kadar makanan

Langit

8 Hari

Alkitab/ Kejadian 1: 1-31

Bumi

Langit

Tumbuhan

Benda Penerang di langit

Hewan di air dan burung-burung

Hewan di darat dan Manusia

 

 

6 Hari

 Keterangan:

1.       Penciptaan Langit dan Bumi menurut Alquran dilakukan selama 6 masa (QS. Al-Araf: 54,  QS. Qaf: 38 dan QS Al Hadit: 4). Namun pada QS  Fusilat: 9-12 diuraikan rinciannya pelaksanaan penciptaan selama 8 masa.

2.       Penciptaan Langit dan Bumi menurut Alkitab selama 6 hari (Kejadian 1: 1-31)


Tabel 4. Yang Berperan dan Terlibat dalam Penciptaan Menurut Alquran dan Alkitab

Pribadi

Kitab

Alquran

Alkitab

Pencipta

Allah

Allah

Persona Pencipta

Aku, Kami *)

Kita **)

Pihak Yang terlibat dalam aktifitas penciptaan.

Malaikat dan Iblis

Kuasa hak otoritas Tuhan, UcapanNya (Firman),  Roh Allah

Keterangan:

 * : Aku menunjukkan pribadi Allah, Kami menunjukkan sebutan kebesaran Tuhan
**)  : Kita menunjukkan hakekat atau esensi keberadaan Tuhan

 

Tabel 5. Cara Penciptaan menurut Alquran dan Alkitab

Penciptaan

Cara Penciptaan

Alquran

Alkitab

Bumi

-   Allah hamparkan bumi

-   dipisahkan dari langit,

-   dipanggil bersama langit

Allah Berfirman

Langit

-   Allah tinggikan langit

-   dipisahkan dari bumi,

-   dipanggil bersama bumi

Allah Berfirman

Gunung-gunung

Allah pancangkan

Allah Berfirman

Air

Allah pancarkan

Allah Berfirman

Daratan

-

Allah Berfirman

Tumbuhan

-

Allah Berfirman

Matahari, bulan, bintang

-

Allah Berfirman

Hewan di air

-

Allah Berfirman

Burung-burung

-

Allah Berfirman

Hewan di darat

-

Allah Berfirman

Manusia (Adam)

Diciptakan dengan kedua tangan Tuhan, tiupkan Roh

Dibentuk dari debuh tanah dan menghembuskan Nafas hidup pada hidungnya

Hawa

Diciptakan dari diri Adam

Diciptakan dari satu tulang rusuk Adam

Iblis

Diciptakan dari api

Tidak diciptakan. Iblis adalah Malaikat yang menantang Tuhan, dan dibuang ke bumi.

Keterangan:

-         Pada Alquran tidak tersirat dan tersurat dengan cara bagaimana daratan, tumbuhan, matahari, bulan, bintang, hewan darat, hewan diair dan burung-burung diciptakan.

  

Tabel 6. Bahan Dasar Penciptaan Manusia Menurut Alquran dan Alkitab

Penciptaan

Bahan Dasar Penciptaan

Alquran

Alkitab

Adam

o   Tanah

o   Tanah Liat

o   Tanah kering seperti tembikar

o   Tanah kering dan lumpur hitam

o   Saripati tanah yang dijadikan air mani

o   Air

o   Segumpal darah

Debuh tanah

Hawa

Dari diri Adam

Dari satu tulang rusuk Adam

  

Tabel 7. Proses Penciptaan Manusia Menurut Alquran dan Alkitab

Penciptaan

Proses Penciptaan

Alquran *)

Alkitab **)

Adam

o   Dari “saripati tanah” dijadikan “air mani”

o   dari “air mani” dijadikan “sesuatu yang melekat”

o   dari “sesuatu yang melekat“dijadikan “daging”

o   dari “daging” dijadikan “tulang’

o   lalu tulang itu dibungkus dengan daging.

o   Setelah manusia jadi lalu Tuhan menjadikan mahluk bentuk lain.

o   Setelah manusia

Dibentuk dari debuh tanah dan dihembuskan nafas hidup kedalam hidungnya.

Keterangan:

  * : Sumber QS Al Mu’Minun; 14 dan QS Sad: 72
**)  : Sumber Kejadian 2: 7

 

Tabel 8. Tempat Penciptaan, Tempat Tinggal dan Penyebab Dosa Manusia

 Menurut Alquran dan Alkitab

Uraian

Kitab

Alquran *)

Alkitab **)

Tempat Penciptaan

Di Surga

Di Bumi

Tempat Tinggal sebelum dosa

Di Surga

Di Taman Eden di Eden di sekitar hulu Sungai Pison, Gihon, Tigris dan Efrat

Penyebab Dosa

Melanggar perintah Tuhan, yaitu makan buah pohon keabadian (Khuldi) karena bisikan setan

Melanggar perintah Tuhan, makan buah pohon pengetahuan baik dan jahat, karena pengaruh ular

 

Tabel 9. Jumlah TingkatanLangit dan Lama Penciptaan

Menurut Alquran dan Alkitab

 

Uraian

Kitab

Alquran

Alkitab

Tingkatan Langit

7 Tingkat

3 Tingkat

Lama Penciptaan

2 Masa/Hari

1 Hari

 Informasi yang dapat dirangkum dari penciptaan Langit dan Bumi berdasarkan isi ayat dalam Alquran dan Alkitab, secara jelas menunjukkan lebih banyak perbedaan dibanding kesamaannya.

Perbedaan yang ada mengindikasikan bahwa isi Firman Tuhan yang ditulis pada Alquran dan Alkitab berasal dari sumber yang berbeda. Artinya Allah sesembahan agama Islam yang pewahyuanNya pada Alquran bukan pribadi Allah yang disembah oleh umat Kristen sebagaimana dituliskan dalam Alkitab. Jika fakta ini dapat diterima secara bersama oleh umat Islam dan umat Kristen, maka perbedaan esensi ketuhanan Tuhan yang Esa dalam konsep Tauhid dan Trinitas tidak menjadi bahan perdebatan antar kedua umat beragama ini. Adapun penamaan Allah yang merujuk pada nama pribadi Tuhan sebagaimana ditulis dalam Alquran dan Alkitab bukan menjadi kendala keimanan yang prinsip untuk diselisikan. Hal ini sama dengan sebutan Tuhan, semua agama menyebut Tuhan kepada Sang Maha Gaib yang disembah.  

Sebagai umat beragama, tentu percaya bahwa Tuhan memiliki sifat Maha kuasa, Maha tahu, Maha melihat, Maha mendengar, Maha mengingat, dan Maha segalanya. Sehingga tidak mungkin Tuhan yang sama memberikan pewahyuan yang berbeda kepada para Nabi. Oleh karena itu, dengan melihat fakta perbedaan yang ada. Sebagai pemeluk agama baik Islam maupun Kristen dapat bersikap bijak dan saling menghargai keyakinan agama yang pada prinsipnya berbeda. Fakta perbedaan yang disajikan ini tidak bermaksud menunjukkan bahwa salah satu dari kedua kitab (Alquran dan Alkitab) satu diantaranya benar sedangkan lannya tidak benar.

Singkatnya untuk menilai kebenaran isi Firman Tuhan dalam Alquran, maka parameter rujukannya adalah Alquran. Demikian pula dengan kebenaran isi Alkitab rujukannya adalah Alkitab. Sedangkan kebenaran iman keyakinan pada Tuhan yang menyelamatkan parameter kebenarannya ditentukan oleh Iman masing-masing manusia dengan Tuhan yang diyakini sebagaimana dikenal dalam pengajaran yang ditulis dalam kitab masing-masing agama. Jadi konsep keimanan “Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah” mutlak kebenarannya dan tidak dapat disangkal oleh ajaran agama manapun juga didunia. Karena sahadat itu merupakan inti ajaran keimanan yang disampaikan Allah pada Nabi Muhammad sebagaimana dinyatakan dalam Firman Allah melalui Kita Alquran. Sahadat iman kerohanian agama Islam tidak boleh disandingkan dengan inti keimanan agama lain.

Demikian halnya dengan esensi pengajaran rohani umat agama Kristen yang mengakui bahwa hakekat Allah adalah Tuhan yang memiliki ujud Hak Kuasa mula-mula (Bapa), dapat menyatakan keberadaanNya melalui perkataanNya (FirmanNya), dan memiliki unsur hidup yang dapat menghidupkan atau dikenal dengan nama Roh Kudus (Roh Allah). Konsep keimanan seperti ini, tentu kebenarannya tidak dapat disangkal oleh ajaran agama lain manapun. Karena memang secara prinsip keimanan berbeda. Dengan demikian pengakuan Yesus adalah Tuhan mutlak kebenarannya dalam ajaran Kristen dan Katholik, karena Yesus merupakan manifestasi inkarnasi Allah menjadi manusia untuk menyelamatkan umat manusia. Oleh karena itu Tuhan dalam konsep Tauhid dan Tritunggal keduanya benar, sesuai rujukan yang benar dan diimani dengan benar oleh masing-masing umat manusia yang mengimani ajaran tersebut.   

Untuk menyederhanakan pola pikir bersama, dapat diilustrasikan sebagai berikut: hanya Nakhoda Kapal yang tahu seluk beluk cara menyelamatkan manusia ditengah badai samudra. Dan hanya Pilot yang mengetahui seluk beluk menyelamatkan manusia dari turbulensi pesawat ditengah badai awan kumulonimbus. Kita tidak dapat menyandingkan profesionalisme kedua profesi ini, karena secara prinsip keahliannya berbeda walaupun tujuannya kerjanya sama. Semoga tulisnan ini memberi manfaat untuk menguatkan keimanan masing-masing umat beragama.

 Reference:

1.      Alquran

2.      Alkitab

3.      Nabi Adam As. Kisah Para Nabi dan Rasul dalam Al-Quran: https://p2k.utn.ac.id/q7a/30692966/Nabi-Adam-as_58_2221131_p2k-utn.html

4.      Dimana Tempat Turunnya Nabi Adam.As.  https://www.republika.co.id/berita/nax34z/dimana-tempat-turunnya-nabi-adam-as

5.      Turunnya-adam-dan-hawa-dari-surga-dalam-catatan-alquran. https://www.republika.co.id/berita/q821oa320/turunnya-adam-dan-hawa-dari-surga-dalam-catatan-alquran

6.      Darimana tanah yang digunakan untuk menciptakan nabi Adam. https://islami.co/dari-mana-tanah-yang-digunakan-untuk-menciptakan-nabi-adam/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kajian Teologis Tuhan Tritunggal “Tiga Esensi Tuhan dalam Satu Pribadi Yesus” Menghapus pemahaman “Tiga Pribadi Tuhan dalam Satu Hakikat Allah”

Kajian Teologis Tuhan Tritunggal “Tiga Esensi Tuhan dalam Satu Pribadi Yesus” Menghapus pemahaman “Tiga Pribadi Tuhan dalam Satu Hakikat All...